PELATIHAN VERIFIKASI-VALIDASI METODE LABORATORIUM
Validasi dan verifikasi metode adalah konsep penting yang digunakan untuk memastikan keandalan dan keakuratan metode analitik. Proses ini sangat penting terutama dalam bidang seperti pangan, farmasi, lingkungan, dan bioteknologi. Validasi metode mengacu pada serangkaian studi eksperimental yang dilakukan untuk menentukan kesesuaian dan keandalan suatu metode untuk tujuan tertentu, sedangkan verifikasi adalah proses konfirmasi bahwa metode yang telah divalidasi dapat diterapkan di laboratorium tertentu.
Apa itu Validasi Metode?
Validasi metode adalah proses di mana kinerja metode analitik dievaluasi sebelum digunakan untuk tujuan tertentu. Dalam proses ini, parameter seperti akurasi, presisi, keterulangan, linearitas, spesifisitas, dan kekokohan dari metode dianalisis.
Parameter yang dievaluasi dalam validasi metode:
Akurasi: Kemampuan metode untuk mengukur nilai yang diketahui secara tepat.
Presisi: Kemampuan metode untuk mendeteksi analit pada konsentrasi yang sangat rendah.
Keterulangan: Kedekatan hasil pengukuran yang dilakukan dalam kondisi yang sama pada sampel yang sama.
Linearitas: Hubungan linear antara sinyal yang diperoleh dan konsentrasi analit pada berbagai konsentrasi.
Spesifisitas: Kemampuan metode untuk mengidentifikasi analit dengan membedakannya dari zat lain.
Kekokohan: Ketahanan metode terhadap perubahan kondisi (misalnya suhu, pH).
Apa itu Verifikasi Metode?
Verifikasi metode adalah proses konfirmasi bahwa metode yang telah divalidasi dapat diterapkan di laboratorium tertentu. Dalam proses ini, parameter yang ditentukan selama validasi diulang dalam kondisi laboratorium masing-masing. Verifikasi menunjukkan bahwa metode dapat diterapkan dengan benar oleh personel laboratorium dan bahwa hasil yang diperoleh dapat dipercaya.
Metode Validasi dan Verifikasi
Berbagai metode digunakan untuk validasi dan verifikasi metode. Metode ini dapat bervariasi tergantung pada zat yang akan dianalisis, teknik analitik yang digunakan, dan fasilitas laboratorium.
Metode yang umum digunakan:
Metode penambahan standar: Menambahkan jumlah standar yang diketahui ke dalam analisis untuk mengevaluasi akurasi dan linearitas.
Metode standar internal: Menambahkan jumlah standar internal yang diketahui ke dalam analisis untuk mengevaluasi presisi dan keterulangan.
Percobaan recovery: Menentukan persentase pemulihan zat yang ditambahkan untuk mengevaluasi akurasi.
Penentuan batas deteksi (LOD) dan batas kuantifikasi (LOQ): Menentukan konsentrasi terendah yang dapat dideteksi dan diukur secara pasti oleh metode.
Validasi dan verifikasi metode sangat penting untuk memastikan keandalan hasil analitik. Proses ini merupakan bagian penting dari sistem jaminan mutu laboratorium. Validasi dan verifikasi yang dilakukan dengan benar dan cermat memastikan bahwa hasil yang diperoleh dapat diterima secara ilmiah.
Validasi metode adalah serangkaian studi eksperimental yang dilakukan untuk menentukan kesesuaian dan keandalan metode analitik untuk tujuan tertentu. Secara sederhana, ini adalah proses pengujian untuk memastikan bahwa metode yang digunakan memberikan hasil yang benar.
Verifikasi metode adalah studi konfirmasi untuk memastikan bahwa metode yang telah divalidasi sebelumnya dapat diterapkan oleh laboratorium atau pengguna yang berbeda. Artinya, memastikan bahwa metode tersebut menunjukkan performa yang sama dalam kondisi baru.
Mengapa Validasi dan Verifikasi Metode Penting?
Hasil yang andal: Validasi metode yang digunakan sangat penting untuk mendapatkan hasil yang akurat dan dapat dipercaya.
Jaminan kualitas: Metode yang digunakan untuk memastikan kualitas produk atau layanan harus benar.
Kepatuhan hukum: Di banyak sektor, validasi metode yang digunakan merupakan persyaratan hukum.
Pengambilan keputusan: Hasil yang akurat dan dapat dipercaya memungkinkan pengambilan keputusan yang lebih baik.
Ruang Lingkup Pelatihan Validasi dan Verifikasi Metode
Pelatihan ini biasanya mencakup topik berikut:
Konsep dasar: Perbedaan antara validasi dan verifikasi, parameter kinerja (akurasi, presisi, linearitas, dll.), metode statistik.
Tahapan validasi: Perencanaan, studi eksperimental, analisis data, pelaporan.
Tahapan verifikasi: Studi transfer, perbandingan kinerja, pelaporan.
Parameter validasi dan verifikasi: Penghitungan dan evaluasi parameter seperti akurasi, presisi, linearitas, batas deteksi, spesifisitas, kekokohan.
Metode statistik: Metode statistik yang digunakan untuk analisis data (uji-t, ANOVA, analisis regresi, dll.).
Sistem jaminan mutu: Kesesuaian dengan sistem jaminan mutu seperti ISO/IEC 17025.
Bidang aplikasi: Contoh aplikasi di berbagai sektor seperti pangan, farmasi, lingkungan, dan bioteknologi.
Manfaat Pelatihan
Pengembangan pengetahuan dan keterampilan: Peserta memperoleh pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan tentang validasi dan verifikasi metode.
Mengurangi risiko kesalahan: Pemilihan dan penggunaan metode yang tepat mengurangi risiko kesalahan.
Peningkatan efisiensi: Hasil yang benar dan dapat dipercaya meningkatkan efisiensi proses kerja.
Produk dan layanan berkualitas: Berkontribusi pada penyediaan produk dan layanan yang berkualitas.
Kepatuhan hukum: Membantu memenuhi persyaratan hukum.
Siapa yang Harus Mengikuti Pelatihan Ini?
Staf laboratorium: Ahli kimia analitik, spesialis kontrol kualitas, manajer laboratorium.
Staf produksi: Personel yang melakukan analisis dalam proses produksi.
Spesialis jaminan kualitas: Mereka yang bertanggung jawab mengembangkan sistem mutu.
Petugas regulasi: Mereka yang ingin memastikan kepatuhan terhadap peraturan hukum.
Singkatnya, pelatihan validasi dan verifikasi metode sangat penting untuk penggunaan metode analitik yang benar dan andal. Melalui pelatihan ini, peserta memperoleh pengetahuan dan keterampilan untuk meningkatkan kualitas produk atau layanan, mengurangi risiko kesalahan, dan memenuhi persyaratan hukum.
Profil Peserta: Mereka yang ingin mengembangkan dan meningkatkan Praktik Laboratorium yang Baik (GLP), Staf Laboratorium, manajer, pemilik, dan semua personel sumber daya manusia yang ingin mengembangkan karier di bidang ini.
Ujian: Ujian dapat dilakukan di akhir pelatihan.
Pelatih: Disampaikan oleh Auditor Utama dan Pakar Pelatihan Internasional. Diumumkan sebelum pelatihan.
Tanggal Pelatihan: Diumumkan sebelum pelatihan.
Durasi Pelatihan: 2 hari.
Tempat Pelatihan: Online / Di dalam perusahaan.
Sertifikat: Sertifikat diberikan kepada peserta di akhir pelatihan.